Lompat ke isi utama

Berita

Tingkatkan Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Kota Mojokerto Jalin Kerjasama (MoU) dengan Universitas Mayjen Sungkono

Mojokerto – Dalam rangka pengembangan Pusdiklitbang Bawaslu, program Pengawasan pemilu partisipatif serta menyongsong persiapan pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024, Bawaslu Kota Mojokerto menjalin kerjasama (MoU) dengan Universitas Mayjen Sungkono Mojokerto, Rabu (09/02/2022).

Turut hadir dalam kegiatan penandatanganan MoU, Rektor Universitas Mayjen Sungkono, Dr. H. Hery Setiawan, S.H M.Si, Ketua Yayasan Pendidikan Sosial – Mayjen Sungkono Mojokerto , serta segenap Pimpinan Universitas Mayjen Sungkono Mojokerto.

Ulil Abshor, Ketua Bawaslu Kota Mojokerto dalam sambutannya menyampaikan maksud dan tujuan MoU, diantaranya adalah untuk meningkatkan kerjasama antara Bawaslu Kota Mojokerto dengan Universitas Mayjen Sungkono Mojokerto, khususnya dalam hal pendidikan Pengawasan Partisipatif dan Demokrasi.

Sesuai yang tertuang dalam naskah MoU, Ulil mengungkapkan ada 5 bentuk  kegiatan yang dapat dilakukan, 1. Sosialisasi sistem pengawasan pemilu partisipatif dan Demokrasi di Indonesia, 2. Pembinaan dan Pendampingan Pengawasan pada pemilihan presiden Mahasiswa, 3. Kuliah Tamu Pengawasan Partisipatif 4. Mendirikan Pojok Pengawasan Bawaslu, 5.  Memberikan ruang bagi Mahasiswa Mayjen Sungkono Mojokerto untuk magang di Bawaslu Kota Mojokerto (KKN Tematik).

“KKN tematik maksudnya apabila mahasiswa Unimas semester 5 / 6  bisa mengambil tempat pengabdian di Bawaslu. Mereka bisa menjadi pengawas partisipatif, mengawasi tahapan pemilu 2024, dimana mulai bulan Agustus tahun ini, rencana tahapannya sudah mulai berjalan, sehingga mahasiswa KKN tematik bisa menjadi pengawas partisipatif” Ujar Ulil.

Menanggapi hal itu, Rektor Universitas Mayjen Sungkono, Dr. H. Hery Setiawan, S.H M.Si mengaku berterimakasih, pihaknya (Univ. Mayjen Sungkono) telah diundang untuk melakukan kerjasama dan melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) oleh Bawaslu Kota Mojokerto dan siap menindaklanjutinya.

Menurutnya, kerjasama yang baik semacam ini memang harus dilakukan.

“kita ini harus mengadakan kolaborasi dan adaptasi, baik secara pribadi maupun instansi karena kalau ini tidak dilakukan, kita akan ketinggalan dari pada kemajuan zaman ini” ungkap Rektor Unimas.

Kegiatan ditutup dengan penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) yang dilakukan oleh Ulil Abshor, S.Pd.I (Bawaslu Kota Mojokerto) dengan Dr. H. Hery Setiawan, S.H M.Si (Univ. Mayjen Sungkono Mojokerto) yang disaksikan secara langsung oleh Ketua Yayasan Pendidikan Sosial – Mayjen Sungkono Mojokerto.

Tag
Berita