Kerja Humas Bagian Dari Jihad Demokrasi
|
Mojokertokota.bawaslu.go.id – Angga Ulung Tranggana, dalam Ngabuburit Online yang diselenggarakan Bawaslu Jatim, Rabu (20/5) menyatakan bahwa kerja humas dalam penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan merupakan bagian dari jihad demokrasi.
Menurutnya, penting bagi Bawaslu Kabupaten/Kota khususnya pelaksana kehumasan agar membangun cara pandang yang tepat, sehingga tujuan untuk menjadikan Portal Bawaslu Jatim menjadi benchmark media pengawasan pemilu direpublik ini dapat tercapai.
“maka penting membangun cara pandang, tidak hanya bekerja harian menjalankan tugas, sekedar membuat tulisan sesuai beban kerja. Tapi kita harus meyakini bahwa mengurus portal/media online sebagai bentuk ibadah atau jihad demokrasi” ungkap pria kelahiran bogor itu.
Lebih lanjut, pria yang sekarang aktif sebagai asisten redaktur portal berita RMOL.id ini memaparkan realitas dunia daring di Indoseia, menurut Global Digital Report, pengguna jaringan internet di Indonesia mencapai 64% (175,4 juta) jiwa, dan 98% diantaranya mengakses melalui perangkat mobile.
Oleh karena itu, menurutnya lembaga Bawaslu harus memanfaatkan kondisi tersebut dengan menyampaikan kerja-kerja pengawasan kepada publik melalui Humas dengan cara menulis.
“penting dipahami agar apa yang kita kerjakan (menulis) itu memiliki nilai dan tujuan yang jelas” pungkasnya.
Lebih jauh, dirinya pun menjelaskan ada beberapa perbedaan teknik menulis media online dengan media konvensional. Beberapa diantaranya yaitu terintegrasinya tulisan dengan multimedia, menggunakan media sosial sebagai pendukung portal (backlink), dan selalu memperhatikan Search Engine Optimization (SEO).