Bawaslu Kota Mojokerto Gelar Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif

Mojokertokota.bawaslu.go.id – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Mojokerto menggelar Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP) Tahun 2019 di Ayola Sunrise Hotel, Selasa (26/11).

Sebanyak 56 peserta yang sebelumnya dinyatakan lolos administrasi dan dipilih oleh Bawaslu Kota Mojokerto untuk mengikuti Kegiatan SKKP tersebut.

Dalam kesempatan itu, turut hadir tiga narasumber. yakni, Kordiv Pengawasan Bawaslu Jawa Timur, Aang Kunaifi, S.H., M.H , Dosen Sunan Ampel Surabaya, Abdul Quddus Salam, S.Hum., M.IP dan H.M Zainul Arifin, M.Pd. Pegiat Pemilu di Jawa Timur.

Ketua Bawaslu Kota Mojokerto, Ulil Abshor, S.Pd.I mengungkapkan bahwa kegiatan SKPP ini merupakan upaya Bawaslu untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melakukan pengawasan pemilu.

“SKPP merupakan program penguatan pengawasan pasca Pemilu 2019 yang sudah di canangkan Bawaslu RI” ucap Ulil.

“Selain SKPP ada  dua program lagi yang sudah di canangkan bawaslu RI yakni Kelurahan Pengawasan Partisipatif dan Kelurahan Anti Politik Uang yang juga akan kami selenggarakan dalam waktu dekat ini” lanjutnya.

Harapanya, program program tersebut dapat mendorong dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pengawasan Pemilu yang berkesinambungan di lingkungan.

Ulil menegaskan, bahwa dalam waktu sehari, 56 kader pengawas Bawaslu akan di didik dan dibekali materi tentang demokrasi, pengawasan pemilu, penindakan pelanggaran pemilu, team building dan masih banyak lagi.

“harapan kami, nantinya para kader pengawasan ini dapat menularkan ilmu dan pengetahuan yang meraka dapat kepada masyarakat dan lingkungannya masing-masing, sehingga pemilu di Kota Mojokerto ini lebih berkualitas dan demokrasi berjalan sesuai ketentuan dan harapan kita semua” ujar Ulil.