Bawaslu dan Pramuka Kota Mojokerto Siapkan Saka Adhiyasta Pemilu
|
Dalam upaya menumbuhkan semangat pengawasan partisipatif sejak dini, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Mojokerto menjalin koordinasi dengan Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Mojokerto untuk membentuk Saka Adhiyasta Pemilu. Kunjungan yang berlangsung pada Rabu (03/09/2025) ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat literasi demokrasi dan melibatkan generasi muda dalam pengawasan Pemilu. Ketua Bawaslu Kota Mojokerto, Dian Pratmawati, menjelaskan bahwa pembentukan Saka Adhiyasta Pemilu merupakan tindak lanjut dari surat edaran Bawaslu RI. Program ini diharapkan menjadi wadah pembinaan dan pendidikan politik bagi generasi muda agar memiliki kesadaran demokrasi dan kepedulian terhadap integritas penyelenggaraan Pemilu.
“Tujuan kami datang ke sini adalah untuk bersilaturahmi sekaligus membahas rencana pembentukan Saka Adhiyasta Pemilu di Kota Mojokerto. Program ini adalah bentuk konkret pendidikan politik yang sehat dan berkarakter bagi anak muda", ujar Dian.
Kehadiran Bawaslu Kota Mojokerto disambut hangat oleh Sugianto, perwakilan dari Kwarcab Kota Mojokerto. Ia menilai inisiatif tersebut sangat positif dan sejalan dengan nilai-nilai pendidikan karakter dalam Gerakan Pramuka. Namun demikian, pihaknya menyarankan agar proses pembentukan Saka Adhiyasta Pemilu juga dikoordinasikan terlebih dahulu dengan Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Timur agar pelaksanaannya berjalan sesuai prosedur organisasi.
Sementara itu, anggota Bawaslu Kota Mojokerto Ilham Bagus Priminanda menegaskan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti hasil diskusi ini kepada Bawaslu Provinsi Jawa Timur. Menurutnya, sinergi antara Bawaslu dan Pramuka akan membuka ruang baru dalam pengembangan literasi demokrasi dan pengawasan partisipatif di kalangan generasi muda.
“Kami ingin pengawasan pemilu tidak hanya menjadi urusan hukum dan aturan, tetapi juga menjadi bagian dari pendidikan karakter demokrasi. Pramuka memiliki potensi besar untuk menanamkan nilai-nilai integritas dan tanggung jawab sejak dini", ungkap Ilham.
Kolaborasi antara Bawaslu dan Gerakan Pramuka ini diharapkan dapat melahirkan kader-kader muda yang tidak hanya disiplin dan berjiwa nasionalis, tetapi juga peka terhadap nilai-nilai kejujuran dan keadilan dalam proses demokrasi. Dengan terbentuknya Saka Adhiyasta Pemilu di Kota Mojokerto, pengawasan pemilu akan semakin kuat, menyentuh seluruh lapisan masyarakat hingga generasi muda penerus bangsa.