Aang :Transisi Kekuasaan Berjalan Damai, Rakyat Bebas Pilih Pemimpin Tanpa Kekerasan
|
Mojokerto - Ikhtiar bersama menyebarkan benih pengetahuan Demokrasi dan Pengawasan Partisipatif terus bejalan, Hari ini (Rabu, 10 November 2021) Bawaslu Kota Mojokerto mengadakan kegiatan Bawaslu Goes to School dengan Tema “Diseminasi Pengawasan Partisipatif” di SMA Negeri 2 Kota Mojokerto dengan metode Daring, Luring dan dengan tetap memperhatikan Protokol Covid-19.
Kegiatan yang rencananya akan dilaksanakan selama tiga hari tersebut ( Rabu – Jum’at, 10-12/11/2021) sebagai tindak lanjut kerjama Bawaslu Kota Mojokerto dengan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten dan kota Mojokerto.
Hadir secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting, Aang Kunaifi, S.H., M.H, Anggota Bawaslu Jawa Timur yang juga didapuk sebagai Narasumber dalam kegiatan itu.
Atas terlaksananya kegiatan itu, Aang menyampaikan apresiasinya kepada Bawaslu Kota Mojokerto telah melaksanakan kegiatan Diseminasi Pengawasan Pemilu Partisipatif kepada 32 (tiga puluh dua) siswa-siswi SMAN 2 Kota Mojokerto.
Dalam arahannya, Aang berpesan akan pentingnya partisipasi kaum milenial dalam pemilu yang akan datang. Menurutnya demokrasi hari ini sudah berjalan baik. Sebagai contoh Pemilu 2019 yang mana rakyat bebas memilih pemimpin mulai anggota DPR sampai Presiden tanpa intimidasi, serta transisi pergantian kekuasaan berjalan damai tanpa kekerasan.
Diakhir materi, Aang mengajak siswi SMAN 2 Kota Mojokerto untuk bersama-sama mengawal proses pesta demokrasi Tahun 2024.
Selesai penyampaian materi, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi dan diakhiri dengan pembagian doorprize bagi peserta terbaik berdasarkan penilaian pre-test dan post-test yang dilakukan oleh Bawaslu Kota Mojokerto.
Turut hadir dalam kegiatan, Pimpinan Bawaslu Kota Mojokerto Ulil Abshor (ketua merangkap Kordiv PHL), Indrias Kristiningrum (Kordiv HPP dan PS), Dian Pratmawati (Kordiv SDMO dan Datin) serta jajaran Kesekretariatan Bawaslu Kota Mojokerto.
